5 Fakta Hukum Mengibarkan Bendera One Piece di Indonesia: Legal atau Melanggar?

5 Fakta Hukum Mengibarkan Bendera One Piece di Indonesia: Legal atau Melanggar?

Mengibarkan Bendera One Piece: Legal atau Melanggar?

Fenomena mengibarkan bendera One Piece kembali ramai dibicarakan publik. Aksi penggemar anime yang memasang simbol bajak laut “Jolly Roger” di rumah atau tempat umum menuai pro dan kontra. Lantas, apakah hal ini sah secara hukum di Indonesia? Atau justru melanggar aturan negara?

Artikel ini akan membahas secara lengkap dari sisi hukum pidana, perspektif publik, dan simbolisme bendera yang dikibarkan, terutama dari waralaba anime One Piece yang populer.

Apa Itu Bendera One Piece dan Mengapa Dikibarkan?

Bendera One Piece, dikenal juga dengan nama Jolly Roger, adalah simbol khas kelompok bajak laut dalam serial manga dan anime “One Piece” karya Eiichiro Oda. Simbol tengkorak dengan topi jerami ini menjadi ikonik sebagai lambang kru bajak laut Topi Jerami yang dipimpin oleh Monkey D. Luffy.

Dalam budaya penggemar (fandom), mengibarkan bendera ini sering dimaknai sebagai bentuk kecintaan terhadap karakter, nilai persahabatan, kebebasan, dan petualangan. Namun, ketika simbol tersebut dikibarkan di ruang publik atau dipasang di rumah seperti bendera negara, muncul pertanyaan hukum dan etika.

Penjelasan Ahli Hukum Soal Mengibarkan Bendera One Piece

Pakar hukum pidana dari Universitas Indonesia, Dr. M. Ridwan, menjelaskan bahwa mengibarkan bendera fiktif seperti milik bajak laut One Piece sebenarnya tidak secara eksplisit dilarang dalam hukum nasional, selama tidak mengandung unsur penghinaan terhadap negara atau ideologi tertentu.

Namun, ia menambahkan:

“Jika bendera tersebut dikibarkan di tempat yang secara simbolik hanya boleh digunakan untuk lambang negara — seperti tiang bendera di halaman kantor pemerintah — maka dapat dianggap melanggar norma,” ujar Ridwan.

Dalam hukum positif Indonesia, UU Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan, tidak mengatur secara langsung tentang larangan penggunaan simbol non-negara, namun tetap menjunjung tinggi nilai kesopanan, kepantasan, dan tidak menyalahgunakan lambang negara.

Perspektif Publik terhadap Mengibarkan Bendera One Piece

Di media sosial, muncul berbagai tanggapan terkait fenomena ini. Sebagian masyarakat menganggapnya sebagai bentuk ekspresi seni dan hobi yang sah. Namun, ada pula yang menilai bahwa simbol bajak laut tetap mengandung makna kekerasan, perompakan, dan tindakan kriminal, meski dalam konteks fiksi.

Netizen bernama @FajarOnePiece menulis di X:

“Mengibarkan bendera Topi Jerami itu bentuk cinta kami ke anime One Piece, bukan buat ngelawan negara. Cuma hobi, bro!”

Namun, pengguna lain @AkmalNusantara justru menyayangkan:

“Kalau tidak bijak, orang awam bisa salah sangka. Jangan sampai simbol bajak laut dikira dukungan pada kekacauan.”

Bagaimana Regulasi Internasional Menyikapi Bendera Bajak Laut?

Secara global, simbol bajak laut identik dengan kejahatan laut dan sejarah kelam kolonialisme. Dalam Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS), tidak ada aturan eksplisit tentang bendera fiksi, namun penggunaan bendera bajak laut di kapal yang berlayar di perairan internasional bisa ditindak karena dianggap ilegal atau tidak memiliki bendera kebangsaan yang sah.

Baca Juga : OTT Dana Desa di Lahat: Dugaan Setoran Rp7 Juta Bikin Geger!

Meski begitu, di dunia hiburan dan pop culture, banyak negara membiarkan bendera seperti Jolly Roger digunakan sebatas dekorasi atau merchandise, selama tidak digunakan untuk tindakan kriminal atau provokasi.
Viral! Bendera One Piece Dikibarkan Jelang 17 Agustus, Pemerintah Curiga Ada Gerakan Terorganisir

Apakah Mengibarkan Bendera One Piece Bisa Dipidana?

Secara umum, mengibarkan bendera One Piece tidak dapat dipidana langsung, selama tidak melanggar aturan dalam KUHP atau undang-undang lain terkait ketertiban umum dan keamanan nasional.

Namun, berikut ini beberapa poin yang bisa menjadi risiko hukum:

  • Jika digunakan untuk aksi provokatif atau menggantikan bendera negara di lokasi resmi.

  • Jika dijadikan simbol perlawanan terhadap negara atau lembaga hukum.

  • Jika mengganggu ketertiban umum atau dimaknai sebagai ajakan kriminal.

Artinya, konteks penggunaan sangat penting. Jika hanya untuk dekorasi atau ekspresi diri di lingkungan pribadi, maka kemungkinan besar tidak menyalahi aturan.

Edukasi dan Sosialisasi Jadi Kunci

Pengamat budaya pop dari Universitas Padjajaran, Dwi Anggita, menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat mengenai batasan antara fandom dan simbol kenegaraan.

“Mengibarkan bendera One Piece bisa dimaknai positif, tapi edukasi tetap penting. Agar tidak disalahpahami atau disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” jelas Dwi.

Tips Aman Menyalurkan Hobi One Piece

Jika kamu penggemar berat One Piece, berikut beberapa tips agar tetap aman dan tidak melanggar hukum saat menunjukkan kecintaanmu:

  1. Gunakan bendera sebagai dekorasi indoor, bukan di tiang bendera resmi.

  2. Hindari memasang di gedung pemerintah, sekolah, atau fasilitas publik.

  3. Pastikan simbol tidak dimodifikasi menjadi penghinaan terhadap simbol negara.

  4. Jangan digunakan untuk demonstrasi atau kegiatan politik.

  5. Berikan penjelasan jika ditanya warga sekitar.

Kesimpulan: Mengibarkan Bendera One Piece, Sah atau Tidak?

Mengibarkan bendera One Piece di Indonesia secara hukum tidak termasuk tindakan kriminal, selama tidak disalahgunakan atau dipasang di lokasi yang bersifat simbolik atau resmi.

Sebagai warga negara yang baik, penting untuk tetap menghargai simbol negara dan memahami batasan antara ekspresi pribadi dan etika publik.

FAQ Tentang Mengibarkan Bendera One Piece

Q: Apakah saya boleh memasang bendera One Piece di halaman rumah?
A: Boleh, selama tidak menggantikan posisi bendera Merah Putih atau mengandung unsur penghinaan.

Q: Bisa kena pasal kalau pasang di motor atau mobil?
A: Selama tidak mengganggu ketertiban lalu lintas dan tidak digunakan untuk tindakan kriminal, tidak ada larangan.

Q: Apakah ada kasus orang ditangkap karena mengibarkan bendera fiksi?
A: Belum ada kasus spesifik terkait bendera One Piece di Indonesia, tapi selalu disarankan untuk bijak.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *